latihan heading

judul 1

judul 2

judul 3

judul 4

judul 5
judul 6
judul 7

This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Senin, 01 Juli 2013

Kriptopgrafi Dengan Program VB.Net

Tampilan Menu Utama Kriptopgrafi
List Programnya :

Public Class Form1

    Private Sub CaesarChiperToolStripMenuItem_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles CaesarChiperToolStripMenuItem.Click
        Caesar.Show()
    End Sub

    Private Sub VernamChiper_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles VernamChiper.Click
        Vernam.Show()
    End Sub

    Private Sub VigenereChiper_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles VigenereChiper.Click
        Vigenere.Show()
    End Sub

    Private Sub DesChiper_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles DesChiperr.Click
        RC4.Show()
    End Sub

    Private Sub GronsfeldChiper_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles GronsfeldChiper.Click
        DesChiper.Show()
    End Sub

    Private Sub KeluarToolStripMenuItem1_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles KeluarToolStripMenuItem1.Click
        Dim i As MsgBoxResult
        i = MsgBox("Apa anda ingin keluar?", MsgBoxStyle.Information + MsgBoxStyle.YesNo, "Perhatian")
        If i = MsgBoxResult.Yes Then
            Close()
        End If
    End Sub

    Private Sub Form1_Load(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles MyBase.Load

    End Sub
End Class


Minggu, 30 Juni 2013

Kriptopgrafi Pengolahan Citra RGB

Desaign Form









tampilan Grayscale
Tampilan negatif

Senin, 10 Juni 2013

KESEDERHANA


Kaya Karena Sederhana

Menjadi orang kaya, itulah cita-cita banyak sekali orang. Hal yang sama juga pernah melanda saya. Dulu, ketika masih duduk di bangku SMU, kemudian menyaksikan ada rumah indah dan besar, dan di depannya duduk sepasang orang tua lagi menikmati keindahan rumahnya, sering saya bertanya ke diri sendiri : akankah saya bisa sampai di sana ?. Sekian tahun setelah semua ini berlalu, setelah berkenalan dengan beberapa orang pengusaha yang kekayaan perusahaannya bernilai triliunan rupiah, duduk di kursi tertinggi perusahaan, atau menjadi penasehat tidak sedikit orang kaya, wajah-wajah hidup yang kaya sudah tidak semenarik dan seseksi bayangan dulu.

Penyelaman saya secara lebih mendalam bahkan menghasilkan sejumlah ketakutan untuk menjadi kaya. Ada orang kaya yang memiliki putera-puteri yang bermata kosong melompong sebagai tanda hidup yang kering. Ada pengusaha yang menatap semua orang baru dengan tatapan curiga karena sering ditipu orang, untuk kemudian sedikit-sedikit marah dan memaki. Ada sahabat yang berganti mobil termewah dalam ukuran bulanan, namun harus meminum pil tidur kalau ingin tidur nyenyak. Ada yang memiliki anak tanpa Ibu karena bercerai, dan masih banyak lagi wajah-wajah kekayaan yang membuat saya jadi takut pada kekayaan materi.
Dalam tataran pencaharian seperti ini, tiba-tiba saja saya membaca karya Shakti Gawain dalam jurnal Personal Excellence edisi September 2001 yang menulis : ‘If we have too many things we don’t truly need or want, our live become overly complicated‘. Siapa saja yang memiliki terlalu banyak hal yang tidak betul-betul dibutuhkan, kehidupannya akan berwajah sangat rumit dan kompleks.
Rupanya saya tidak sendiri dalam hal ketakutan bertemu hidup yang amat rumit karena memiliki terlalu banyak hal yang tidak betul-betul diperlukan. Shakti Gawain juga serupa. Lebih dari sekadar takut, di tingkatan materi yang amat berlebihan, ketakutan, kecemasan, dan bahkan keterikatan berlebihan mulai muncul.
Masih segar dalam ingatan, bagaimana tidur saya amat terganggu di hari pertama ketika baru bisa membeli mobil. Sebentar-sebentar bangun sambil melihat garasi. Demikian juga ketika baru duduk di kursi orang nomer satu di perusahaan. Keterikatan agar duduk di sana selamanya membuat saya hampir jadi paranoid. Setiap orang datang dipandang oleh mata secara mencurigakan. Benang merahnya, kekayaan materi memang menghadirkan kegembiraan (kendati hanya sesaat), namun sulit diingkari kalau ia juga menghadirkan keterikatan, ketakutan dan kekhawatiran. Kemerdekaan, kebebasan, keheningan semuanya diperkosa habis oleh kekayaan materi.
Disamping merampok kebebasan dan keheningan, kekayaan materi juga menghasilkan harapan-harapan baru yang bergerak maju. Lebih tinggi, lebih tinggi dan lebih tinggi lagi. Demikianlah kekayaan dengan amat rajin mendorong manusia untuk memproduksi harapan yang lebih tinggi. Tidak ada yang salah dengan memiliki harapan yang lebih tinggi, sejauh seseorang bisa menyeimbangkannya dengan rasa syukur. Apa lagi kalau harapan bisa mendorong orang bekerja amat keras, plus keikhlasan untuk bersyukur pada sang hidup. Celakanya, dalam banyak hal terjadi, harapan ini terbang dan berlari liar. Dan kemudian membuat kehidupan berlari seperti kucing yang mengejar ekornya sendiri.
Berefleksi dan bercermin dari sinilah, saya sudah teramat lama meninggalkan kehidupan yang demikian ngotot mengejar kekayaan materi. Demikian tidak ngototnya, sampai-sampai ada rekan yang menyebut saya bodoh, tidak mengerti bisnis, malah ada yang menyebut teramat lugu. Untungnya, badan kehidupan saya sudah demikian licin oleh sebutan-sebutan. Sehingga setiap sebutan, lewat saja tanpa memberikan bekas yang berarti.
Ada sahabat yang bertanya, bagaimana saya bisa sampai di sana ? Entah benar entah tidak, dalam banyak keadaan terbukti kalau saya bisa berada di waktu yang tepat, tempat yang tepat, dengan kemampuan yang tepat. Ketika ada perusahaan yang membutuhkan seseorang sebagai pemimpin yang cinta kedamaian, saya ada di sana. Tatkala banyak perusahaan kehilangan orientasi untuk kemudian mencari bahasa-bahasa hati, pada saat yang sama saya suka sekali berbicara dan menulis dengan bahasa-bahasa hati. Dikala sejumlah kalangan di pemerintahan mencari-cari orang muda yang siap untuk diajak bekerja dengan kejujuran, mereka mengenal dan mengingat nama saya. Sebagai akibatnya, terbanglah kehidupan saya dengan tenang dan ringan. Herannya, bisa sampai di situ dengan energi kengototan yang di bawah rata-rata kebanyakan orang. Mungkin tepat apa yang pernah ditulis Rabin Dranath Tagore dalam The Heart of God : ‘let this be my last word, that I trust in Your Love’. Keyakinan dan keikhlasan di depan Tuhan, mungkin itu yang menjadi kendaraan kehidupan yang paling banyak membantu hidup saya.
Karena keyakinan seperti inilah, maka dalam setiap doa saya senantiasa memohon agar seluruh permohonan saya dalam doa diganti dengan keikhlasan, keikhlasan dan hanya keikhlasan. Tidak hanya dalam doa, dalam keseharian hidup juga demikian. Ada yang mau menggeser dan memberhentikan, saya tidak melawan. Ada yang mengancam dengan kata-kata kasar, saya imbangi secukupnya saja. Ada sahabat yang menyebut kehidupan demikian sebagai kehidupan yang terlalu sederhana dan jauh dari kerumitan. Namun saya meyakini, dengan cara demikian kita bisa kaya dengan jalan sederhana.

Cara Membuat Blog

Membuat Blog

Banyak temen-temen yang nanyain bagaimanasih caranya ngeblog/membuat blog, padahal saya juga baru belajar tapi gak apa-apa berikut saya berikan tips sesuai dengan pengalaman saya dalam membuat blog gratis di WordPress.com, Tutorial di bawah ini merupakan serial panduan membuat blog di wordpress.com bagi yang pemula (sekali). Mudah-mudahan akan diteruskan pada tulisan-tulisan selanjutnya.
Adapun caranya sebagai berikut ;

1. Buka http://www.wordpress.com
2. Klik Sign Up
3. Isi form
a. Username: -> isi nama blog sesuai dengan keinginan (paling sedikit empat huruf/angka)
b. Password: Isi password/kata sandi (sedikitnya enam huruf/angka)
c. Confirm: Ulangi password yang sama dengan di atas.
d. Email Address: Isi email Anda (apabila belum punya email, buat dulu di gmail.com atau yahoomail.com)
e. Legal flotsam: beri tanda tik di kotak yang tersedia sebagai tanda “setuju” dengan perjanjian.
f. Beri tanda tik pada menu “Gimme a blog” (biasanya sudah otomatis ada tanda tik di sini).
g. Klik “Next”
h. Blog Title -> Isi judul yang sesuai.
i. Language -> Pilih Bahasa Indonesia.
j. Privacy -> Kasih tanda tik (biasanya sudah ada otomatis).
4. Klik Sign Up
5. Akan muncul pesan sebagai berikut:
Your account is now active!
You are now logged in as (username Anda).
An email with your username, password, Akismet API key and important links has been sent to your email address.
Write a post, change your template or visit the homepage.
5. Itu berarti Anda sudah berhasil membuat blog. Silahkan login ke blog Anda. Berikut alamat penting untuk Anda:
a. Untuk login, buka: 
http://namabloganda.wordpress.com/login.php
b. Isi username (=nama blog) dan password.
c. Klik “Write” atau “Tulis” untuk mulai membuat posting.
d. Klik “Publish” atau “Tampilkan”
6. Selesai (kalau mau udahan, jangan lupa klik “Log Out”).
Catatan:
• Di wordpress.com, satu account hanya untuk satu blog. Ini berbeda dengan blogger.com/blogspot di mana satu account bisa untuk membuat beberapa blog.
• Kelebihan wordpress.com dibanding blogger.com adalah (1) comment friendly: pengunjung mudah berkomentar karena kotak komentar langsung terbuka di bawah posting. Bagi Anda yang suka dikomentarin, wordpress cocok untuk Anda; (2) Posting terbaru akan muncul beberapa saat di Dashboard (Menu Utama) seluruh pemakai wordpress.com, apabila posting Anda cukup menarik Anda juga berkesempatan masuk BOTD (best of the day) yakni 10 posting terbaik hari itu dan akan muncul selama sehari di Menu Utama (Dashboard) seluruh pemakai wordpress.com. Untuk BOTD ini diklasifikasi berdasar bahasa. Pastikan Anda memilih Bahasa Indonesia pada saat mendaftar (lihat poin 3.i.)
• Kekurangan wordpress.com dibanding blogger.com/blogspot adalah javascript tidak berfungsi (disabled) artinya Anda tidak bisa memasang iklan apapun–AdSense, Adbrite, dll–di wordpress.com. Tidak masalah buat blogger yang memang betul-betul ingin ngeblog saja, tanpa ada niat untuk iseng-iseng pasang iklan. Bagi yang ingin pasang iklan, dapat juga di blog gratis yang pakai software wordpress juga seperti blogsome.com atau blogs.ie. Sayangnya, kedua penyedia blog gratis ini masih memakai software wordpress lama (tak ada fasilitas widget, dan lain-lain).
Selamat ngeblog di wordpress.com



Berbudi Luhur


Berbudi Luhur.....

Manusia Berbudi Luhur Dalam masalah Budi Luhur ini, manusia harus percaya kepada dirinnya sendiri terlebih dahulu, karena dasar naluri kepribadiannya percaya kepada Tuhan Yang Maha Kuasa dan berkeyakinan bahwa manusia diturunkan kedunia adalah merupakan utusan dari Tuhan Yang Maha Suci. Kepercayaan terhadap Tuhan Yang maha Kuasa adalah dasar dari tujuan manusia hidup untuk menuju kehidupan yang baik dan berbudi luhur dan bukan hanya sekedar budaya saja. Prilaku dan perbuatan-perbuatn luhur yang diterapkan pada kehidupan sehari hari adalah cermin dari pada kehidupan manusia itu sendiri. Eksistensi pengeja wantahan manusia berbudi luhur ini, adalah tata laksana kehidupan dirinya sejalan dengan kehidupan bangsanya menurut ruang lingkup, waktu dan kondisi sekitarnya, dari keseluruhan wahana hidup manusia yang memiliki kepribadian hidup bangsanya sendiri sebagai landasan hidup pribardi, bermasyarakat dan bernegara. Dan ini dapat menjadi tolok ukur manusia berbudi luhur. Manusia berbudi luhur adalah manusia yang dari segala tingkah laku, perbuatan, pengamalan dan penghayatan berkepribadian sendiri, Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, memiliki Iman yang tulus ikhlas menjalankan perintah Tuhan berdasarkan keyakinan pribadi serta kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa yang dianutnya.
Dengan demikian kebahagiaan Lahir akan tercermin pada kekayaan perasaan hidup manusia itu yang Rela, Tulus Ikhlas, Sabar dan sadar, sedangkan kebahagiaan Bathin akan tercermin pada watak hidup manusia itu yang Waspada, Sederhana, Serasi, Selaras, Seimbang dan mampu Mengendalikan dirinya sendiri. Sebagai Mahkluk pribadi dan sebagai Mahkluk Sosial yang berlandaskan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, dalam menuntut kepentingan kebahagiaan hidup manusia untuk memenuhi kewajiban menjalankan perintah dan menerima Cahaya-Nya serta dapat membimbing sesama manusia hidup untuk menuju kehidaupan yang lebih baik.Karya asli tulisan sendiri





ATURAN HIDUP


LIMA ATURAN AGAR HIDUP BISA BAHAGIA

Lima peraturan sederhana agar hidup bisa bahagia.
1. Bebaskan dirimu dari kebencian
2. Bebaskan pikiranmu dari kesusahan.
3. Hiduplah secara sederhana.
4. Berilah lebih.
5. Kurangilah harapan.
Tiada seorangpun yang bisa kembali dan mulai baru dari awal.
Setiap orang dapat mulai saat ini dan melakukan akhir yang baru.
Tuhan tidak menjanjikan hari-hari tanpa sakit, tertawa tanpa kesedihan, matahari tanpa hujan, tetapi Dia menjanjikan kekuatan untuk hari itu, kebahagiaan untuk air mata, dan terang dalam perjalanan.
Kekecewaan bagai “polisi tidur”, ini akan memperlambatmu sedikit tetapi kau selanjutnya akan menikmati jalan rata. Jangan tinggal terlalu lama saat ada “polisi tidur”.
Berjalanlah terus.
Ketika kau kecewa karena tidak memperoleh apa yang kaukehendaki, terimalah dan bergembiralah, karena Tuhan sedang memikirkan sesuatu yang lebih baik untuk dirimu,
Saat terjadi sesuatu padamu, baik atau buruk, pertimbangkanlah artinya…
Ada suatu maksud untuk setiap kejadian dalam kehidupan, mengajarmu bagaimana lebih seringkali tertawa atau tidak terlalu keras menangis.
Kau tidak dapat memaksa seseorang mencintaimu, apa yang dapat kau perbuat hanyalah membiarkan dirimu untuk dicintai, selebihnya ada pada orang itu untuk menilai dirimu.
Ukuran cinta adalah saat kau mencintai tanpa batas. Dalam kehidupan jarang akan kautemui seseorang yang kaucintai dan orang itu mencintaimu juga.
Jadi sekali kau memperoleh cinta jangan lepaskan, ada kemungkinan cinta itu tidak datang kembali.
Lebih baik kehilangan harga dirimu kepada orang yang mencintaimu, daripada kehilangan orang yang kaucintai karena harga dirimu.
Kita terlalu membuang-buang waktu untuk mencari-cari orang yang sesuai untuk dicintai atau melihat kesalahan-kesalahan pada orang yang telah kita cintai, dari pada malah seharusnya kita menyempurnakan cinta yang kita berikan.
Jika kau sungguh-sungguh senang pada seseorang, janganlah kau mencari-cari kekurangannya, kau jangan mencari-cari alasan, kau jangan mencari-cari kesalahannya.
Malahan, kau atasi kesalahan-kesalahan itu, kau terima kekurangan-kekurangan itu dan jangan kau hiraukan alasan-alasan itu
Jangan pernah meninggalkan rekan lama. Kau tidak akan pernah mendapat penggantinya.
Persahabatan adalah bagai anggur, tambah lama akan tambah baik.

Renungan Hidup


Kata-Kata Mutiara Untuk Renungan Hidup

Ada beberapa tingkatan kualitas manusia. Manusia bodoh, Manusia Pintar, Manusia Licik dan Manusia Beruntung. Manusia bodoh, dikalahkah manusia pintar. Manusia pintar sering kalah oleh manusia licik. Dan manusia licik tidak bisa mengalahkan manusia beruntung. Dengan kata lain, manusia beruntunglah termasuk manusia dengan kualitas yang tidak terkalahkan.

hidup digambarkan seperti aliran air di sungai. Sebelah pinggir kali bernama kesenangan, sebelahnya lagi bernama kesedihan. Sebagaimana kehidupan yang sebenarnya, ada saatnya kita terhenti di pinggir kali kesenangan, ada kalanya terhenti di pinggir kali kesedihan. Apapun nama dan jenis pinggir kalinya, tidak perduli kita sedang senang atau sedih, sang hidup akan senantiasa berjalan. Sehingga, siapa saja yang memusatkan perhatian pada pemberhentian sementara di pinggir kali, ia pasti tidak puas. Sebab, pinggiran kali hanyalah bentuk lain dari kesementaraan. Keabadiaan, demikian keberuntungan-keberuntungan terakhir mengajarkan ke saya, ada dalam kenikmatan untuk mengalir dengan sang perubahan.
Dalam keheningan kesadaran seperti ini, saya (dan juga Anda ?) memang tidak pernah lahir dan tidak akan pernah mati. Yang mati dan lahir hanyalah tubuh. Dan diri ini yang terus mengalir tidak mengenal kamus kelahiran dan kematian. Sama dengan air yang mengalir di sungai, yang tidak hilang dibawa matahari, maupun tidak hilang ditelan bumi, ia menghadirkan gemercik-gemercik kegembiraan.
Banyak manuasia memang mendapat banyak dipuji dan dilayani. Dan saya paham, jabatan dan atribut-atribut sejenislah yang membuatnya demikian. Suatu saat ketika atribut itu tidak ada, bukan tidak mungkin makian dan kebencian yang datang. Dan ini juga ditujukan pada ketiadaan atribut. Dan manusia yang mengalir memang tidak pernah disentuh pujian dan makian. Jadi kenapa mesti tertawa ketika dipuja, dan kenapa juga mesti berhenti bernyanyi ketika dimaki ? Bukankah keduanya tidak ditujukan pada diri ini yang terus mengalir ?.
kenapa manusia bisa begitu berat dalam menjalani hidup dan kenapajuga dia bisa merasa terbang, Dalam bahasa yang lugas sekaligus cerdas, ada seorang yang mengaitkan kedua hukum fisika ini ke dalam dua hukum kehidupan: “Hate is under the law of gravity, love is under the law of levitation.”
Kebencian berkait erat dengan gravitasi karena mudah sekali membuat manusia hidup serba berat dan ditarik ke bawah. Cinta berkaitan dengan gerakan-gerakan ke atas. Karena hanya cinta yang membuat manusia ringan dan terbang ke atas. Sungguh sebuah bahan renungan kehidupan yang cerdas dan bernas.
Kembali ke soal hidup manusia yang serba berat, tidak ada manusia yang bebas sepenuhnya dari masalah. Bahkan ada yang menyederhanakan kehidupan dengan sebuah kata: penderitaan! Hanya saja kebencian berlebihan yang membuat semua ini menjadi semakin berat dan semakin berat lagi. Ada yang benci pada diri sendiri, ada yang membenci orang tua, suami, istri, teman, tetangga, atasan kerja, sampai dengan ada yang membenci Tuhan.
Kenapa kita harus benci, jika itu membuat dirikita terbebani kenapa kita tidak pasarh untuk mencintai, Ada yang menyebut ini dengan emptiness. Sebuah terminologi timur yang amat susah untuk dijelaskan dengan kata-kata manusia. Namun Dainin Katagiri dalam Returning to Silence, menyebutkan: “The final goal is that we should not be obsessed with the result, whether good, bad or neutral.” Keseluruhan upaya untuk tidak terikat dengan hasil. Itulah keheningan. Sehingga yang tersisa persis seperti hukum alam: kerja, kerja dan kerja. Dalam kerja seperti ini, manusia seperti matahari. Ditunggu tidak ditunggu, besok pagi ia terbit. Ada awan tidak ada awan, matahari tetap bersinar. Disukai atau dibenci, sore hari dimana pun ia akan terbenam.